PAMEKASAN, MADURANET — Sebanyak delapan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap II Formasi Tahun 2024 resmi dilantik dan diambil sumpah jabatan oleh Bupati Pamekasan di Peringgitan Dalam Pendopo Ronggosukowati, Selasa (23/9/2025) siang.
Dalam sambutannya, Bupati menekankan pentingnya integritas dan keikhlasan sebagai pondasi aparatur negara.
“Keberhasilan karier ke depan bergantung pada itikad kerja dan menjaga keikhlasan. Jadilah aparatur yang tertib, amanah, dan bertanggung jawab,” tegasnya.
Bupati juga menitipkan tiga poin penting bagi PPPK yang baru dilantik, pertama bersyukur dengan peningkatan kualitas kerja. Rasa syukur diwujudkan melalui tanggung jawab dan meningkatkan kinerja.
”Kedua, tidak menolak penugasan. Status PPPK merupakan kontrak awal pengabdian, sehingga harus siap bila ditempatkan atau dimutasi ke unit kerja lain jika diperlukan, juga menunjukkan dedikasi dan disiplin serta kinerja harus nyata,” tambah Bupati.
Poin ketiga, Bupati menghimbau kepada pimpinan OPD untuk memberikan pendampingan dan pengarahan kepada mereka yang baru dilantik, agar bisa beradaptasi dengan tugas dan tanggung jawab yang diemban.
Sumpah yang diucapkan, kata Bupati, bukan sekadar formalitas, melainkan pengawasan moral dalam menjalankan tugas.
“Jadikan sumpah ini sebagai pengingat dalam diri, agar selalu berada di jalur yang benar sesuai aturan,” ujarnya.
Di akhir sambutan, Bupati berpesan dengan nada gurau agar aparatur bekerja dengan pikiran jernih.
“Jadikan tugas sebagai kerangka berpikir, bukan jadi beban pikiran. Biarlah anjing menggonggong, kafilah tetap berlalu,” katanya disambut senyum para hadirin.
Delapan PPPK yang resmi dilantik, di antaranya, Sri Wahyuni bertugas di SMP Negeri 1 Kadur, Faridatun Sriwahyuni bertugas di RSUD Waru, Nurul Lailiatus Saqiyah di Instalasi Farmasi Kesehatan Dinkes, Shofi Nur Aidah Husein dalam Bidang Pelayanan Medis RSUD Dr. H. Slamet Martodirdjo (Smart).
Selanjutnya, Moh. Hasan Basri di Bidang Pelayanan Medis RSUD Smart, Anni Laili Farihah bertugas di Pelayanan Penunjang Medis dan Farmasi RSUD Smart, Orizal Bachtiar sebagai Subbag TU UPT Puskesmas Kowel (Dinkes), Fajariyanti Ningsih Seksi Penyelidikan dan Penyidikan Satpol PP dan Damkar.
Pelantikan ini menjadi momentum awal pengabdian bagi aparatur baru. Pemerintah daerah berharap kehadiran PPPK dapat memperkuat kualitas layanan publik, khususnya di bidang kesehatan, pendidikan, dan ketertiban umum.
Get real time update about this post categories directly on your device, subscribe now.
Komentar post