PAMEKASAN, MADURANET – Warga penghuni Jalan Temenggungan, Kelurahan Parteker, Kecamatan Kota Pamekasan, meminta pemerintah memperbaiki kerusakan jalan di lokasi itu. Sebab sekarang kondisinya sudah memprihatinkan.
Selain aspal dan batu kerikilnya sudah banyak terkelupas, juga di beberapa titik mulai berlubang menganga. Bila musim hujan seperti sekarang ini terkelupasnya aspal dan lepasnya batu kerikil itu membentuk kubangan.
“Kami heran, Jalan Temenggungan ini berada di tengah kota, namun jalannya seperti ini, mirip jalan di kawasan pedesaan. Karena itu kami mengharap pemerintah juga memperhatikan kondisi jalan ini,” kata Sri Sugiarti, salah seorang warga.
Perempuan yang juga mantan Ketua RT 02/RW 04, Kelurahan Parteker ini menambahkan, sekitar 10 tahun lalu, jalan ini sudah pernah diperbaiki. Namun bukan dengan jalan hotmix, melainkan diberi kerikil dan ditaburi aspal.
Berselang beberapa tahun kemudian, jalan itu kembali rusak dan aspalnya mengelupas berikut batu kerikilnya lepas dan berserakan. Sehingga kembali dilakukan perbaikan, namun hanya tambal sulam.
“Sekitar 6 tahun lalu, rencananya jalan ini akan diperbaiki lagi. Bahkan sudah disurvei dan diukur, tapi sampai sekarang tidak ada kejelasan,” paparnya.
Bahkan, jalan tersebut sudah diusulkan melalui Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) kelurahan. Tapi sampai sekarang belum jelas realisasinya.
“Sampai sekarang mengenai perbaikan jalan di tempat kami ini tidak ada kabar beritanya. Warga sudah jenuh mengusulkan ke atas,” kata Sri Sugiarti.
Get real time update about this post categories directly on your device, subscribe now.
Komentar post