Aktivis Tuding Pemkab Pamekasan Lamban Bagikan Masker ke Warga

PAMEKASAN, MADURANET – Banyaknya warga yang tidak mengikuti anjuran pemerintah untuk menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah, tidak sepenuhnya menyalahkan warga. Sebab, banyak warga yang masih belum memiliki stok masker. Bahkan petugas yang bekerja kepada pemerintah, juga banyak yang tidak menggunakan masker.

Seperti juru parkir Dinas Perhubungan dan petugas kebersihan Dinas Lingkungan Hidup. Mereka masih banyak yang bertugas tanpa masker, meskipun mereka rentan tertular berbagai jenis penyakit, termasuk tertular Covid-19.

Aktivis Jaka Jatim Pamekasan, Musfik menjelaskan, tidak patuhnya petugas kebersihan dan juru parkir serta masyarakat lainnya untuk menggunakan masker karena kelalaian dari Pemkab Pamekasan sendiri. Hanya Kabupaten Pamekasan yang hingga kini belum membagikan masker gratis kepada warga. Sementara tiga kabupaten lainnya, seperti Sumenep, Sampang dan Bangkalan sudah tiga minggu yang lalu membagikan masker gratis sampai ke pelosok desa.

“Ketidakpatuhan masyarakat murni karena kelalaian Pemkab. Warga di desa-desa masih banyak yang tidak memiliki masker yang memadai,” ujar Musfik, Selasa (21/4/2020).

Musfik mempertanyakan langkah taktis dan terukur yang akan dilakukan oleh Pemkab Pamekasan. Pasalnya, Pamekasan merupakan daerah pertama kali di Madura yang masuk zona merah, tapi gerakannya sampai saat ini tidak signifikan.

“Yang getol di desa-desa itu hanya Babinsa dan Babinkamtibmas. Dari Pemkab dan Pemdes masih kebingungan mau berbuat apa,” ungkapnya.

Mantan aktivis PMII Cabang Pamekasan ini mempertanyakan pemanfaatan dana penanganan Covid-19 sebesar Rp 62 miliar. Berdasarkan Surat Edaran Menteri Dalam Negeri, anggaran penanganan Covid-19 itu sebagiannya untuk pembelian masker. Tapi, sampai sekarang masker itu tidak ada.

“Anggaran penanganan Covid-19 di Pamekasan juga tidak transparan. Pengadaan masker saja tidak jelas. Atau memang diam-diam sistemnya,” kilahnya.

Terkait dengan pemberian masker gratis kepada masyarakat, Kabag Humas dan Protokol Pemkab Pamekasan, Sigit Priyanto mengatakan, masih dalam proses pemesanan. Dalam waktu dekat masker itu akan dibagikan kepada masyarakat.

Sedangkan untuk petugas kebersihan, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Pemkab Pamekasan, Amin Jabir berjanji akan memberikan pada hari Sabtu yang akan datang.

“Ada yang sudah dikasih masker standar tapi tidak dipakai. Sabtu ini akan kami berikan masker kepada mereka,” kata Amin Jabir.